Friday, March 27, 2009

kelebihan susu ibu

Kelebihan Air Susu Ibu (ASI) dan Manfaat Menyusui
Written on May 21, 2008 – 9:30 pm by aku

Keunggulan dan manfaat menyusui dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu:
aspek gizi, aspek imunologik, aspek psikologi, aspek kecerdasan, neurologis, ekonomis dan aspek penundaan kehamilan.

1.Aspek Gizi.Manfaat Kolostrum
• Kolostrum mengandung zat kekebalan terutama IgA untuk melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi terutama diare.
• Jumlah kolostrum yang diproduksi bervariasi tergantung dari hisapan bayi pada hari-hari pertama kelahiran. Walaupun sedikit namun cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi. Oleh karena itu kolostrum harus diberikan pada bayi.
• Kolostrum mengandung protein,vitamin A yang tinggi dan mengandung karbohidrat dan lemak rendah, sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi bayi pada hari-hari pertama kelahiran.
• Membantu mengeluarkan mekonium yaitu kotoran bayi yang pertama berwarna hitam kehijauan.
Komposisi ASI
•ASI mudah dicerna, karena selain mengandung zat gizi yang sesuai, juga mengandung enzim-enzim untuk mencernakan zat-zat gizi yang terdapat dalam ASI tersebut.
• ASI mengandung zat-zat gizi berkualitas tinggi yang berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan bayi/anak.
• Selain mengandung protein yang tinggi, ASI memiliki perbandingan antara Whei dan Casein yang sesuai untuk bayi. Rasio Whei dengan Casein merupakan salah satu keunggulan ASI dibandingkan dengan susu sapi. ASI mengandung whey lebih banyak yaitu 65:35. Komposisi ini menyebabkan protein ASI lebih mudah diserap. Sedangkan pada susu sapi mempunyai perbandingan Whey :Casein adalah 20 : 80, sehingga tidak mudah diserap.
Komposisi Taurin, DHA dan AA pada ASI
• Taurin adalah sejenis asam amino kedua yang terbanyak dalam ASI yang berfungsi sebagai neuro-transmitter dan berperan penting untuk proses maturasi sel otak. Percobaan pada binatang menunjukkan bahwa defisiensi taurin akan berakibat terjadinya gangguan pada retina mata.
• Decosahexanoic Acid (DHA) dan Arachidonic Acid (AA) adalah asam lemak tak jenuh rantai panjang (polyunsaturated fatty acids) yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak yang optimal. Jumlah DHA dan AA dalam ASI sangat mencukupi untuk menjamin pertumbuhan dan kecerdasan anak. Disamping itu DHA dan AA dalam tubuh dapat dibentuk/disintesa dari substansi pembentuknya (precursor) yaitu masing-masing dari Omega 3 (asam linolenat) dan Omega 6 (asam linoleat).

2. Aspek Imunologik

• ASI mengandung zat anti infeksi, bersih dan bebas kontaminasi.
• Immunoglobulin A (Ig.A) dalam kolostrum atau ASI kadarnya cukup tinggi. Sekretori Ig.A tidak diserap tetapi dapat melumpuhkan bakteri patogen E. coli dan berbagai virus pada saluran pencernaan.
• Laktoferin yaitu sejenis protein yang merupakan komponen zat kekebalan yang mengikat zat besi di saluran pencernaan.
• Lysosim, enzym yang melindungi bayi terhadap bakteri (E. coli dan salmonella) dan virus. Jumlah lysosim dalam ASI 300 kali lebih banyak daripada susu sapi.
• Sel darah putih pada ASI pada 2 minggu pertama lebih dari 4000 sel per mil. Terdiri dari 3 macam yaitu: Brochus-Asociated Lympocyte Tissue (BALT) antibodi pernafasan, Gut Asociated Lympocyte Tissue (GALT) antibodi saluran pernafasan, dan Mammary Asociated Lympocyte Tissue (MALT) antibodi jaringan payudara ibu.
• Faktor bifidus, sejenis karbohidrat yang mengandung nitrogen, menunjang pertumbuhan bakteri lactobacillus bifidus. Bakteri ini menjaga keasaman flora usus bayi dan berguna untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang merugikan.

3. Aspek Psikologik

• Rasa percaya diri ibu untuk menyusui : bahwa ibu mampu menyusui dengan produksi ASI yang mencukupi untuk bayi. Menyusui dipengaruhi oleh emosi ibu dan kasih saying terhadap bayi akan meningkatkan produksi hormon terutama oksitosin yang pada akhirnya akan meningkatkan produksi ASI.
• Interaksi Ibu dan Bayi: Pertumbuhan dan perkembangan psikologik bayi tergantung pada kesatuan ibu-bayi tersebut.
• Pengaruh kontak langsung ibu-bayi : ikatan kasih sayang ibu-bayi terjadi karena berbagai rangsangan seperti sentuhan kulit (skin to skin contact). Bayi akan merasa aman dan puas karena bayi merasakan kehangatan tubuh ibu dan mendengar denyut jantung ibu yang sudah dikenal sejak bayi masih dalam rahim.

4. Aspek Kecerdasan

• Interaksi ibu-bayi dan kandungan nilai gizi ASI sangat dibutuhkan untuk perkembangan system syaraf otak yang dapat meningkatkan kecerdasan bayi.
• Penelitian menunjukkan bahwa IQ pada bayi yang diberi ASI memiliki IQ point 4.3 point lebih tinggi pada usia 18 bulan, 4-6 point lebih tinggi pada usia 3 tahun, dan 8.3 point lebih tinggi pada usia 8.5 tahun, dibandingkan dengan bayi yang tidak diberi ASI.

5. Aspek Neurologis

• Dengan menghisap payudara, koordinasi syaraf menelan, menghisap dan bernafas yang terjadi pada bayi baru lahir dapat lebih sempurna.

6. Aspek Ekonomis

• Dengan menyusui secara eksklusif, ibu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk makanan bayi sampai bayi berumur 4 bulan. Dengan demikian akan menghemat pengeluaran rumah tangga untuk membeli susu formula dan peralatannya.

7. Aspek Penundaan Kehamilan

• Dengan menyusui secara eksklusif dapat menunda haid dan kehamilan, sehingga dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi alamiah yang secara umum dikenal sebagai Metode Amenorea Laktasi (MAL).

petua2 hilangkan amarah...

Cara Mengurus Kemarahan
http://www.iluvislam.comkiriman/:
azieeEditor : b_b

Bagaimanakah perasaan anda hari ini? Adakah anda rasa marah? Gembira? Murung? Kecewa? Takut? Bersalah? Tersinggung? Hormat? Bertanggungjawab? Bolehkah anda mengenalpasti dengan tepat apa yang anda rasa? Bolehkah anda cari perkataan-perkataan lain untuk mencerminkan apa yang anda rasa? Kini manusai telah cipta lebih daripada 2000 perkataan untuk menerangkan jenis-jenis perasaan yang dialaminya. Kefahaman tentang tiap-tiap perkataan mengenai perasaan iaitu emosi manusia penting untuk mengenali perasaan sendiri dan perasaan orang lain.
CARA MENGURUS KEMARAHAN
1. Memahami apa yang mencetusnya serta manfaat jangka pendeknya. Kita perlu memahami dan mengenalpasti pencetus-pencetus yang boleh jadikan kita hilang akal seperti kata-kata tertentu orang, tabiat orang, tidak bertoleransi dan sebagainya. Manfaat atau kebaikan yang boleh didapati daripada pelepasan kemarahan kita ialah mungkin seperti berikut:
a) Saya rasa lega
b) Orang mendengar saya
c) Rasa seperti diri sebenar lepas marah
d) Jika tidak marah saya akan menangis sahaja
e) Melaui kemarahan orang tahu pendirian mereka
f) Kemarahan menghilangkan perasaan takut
g) Jika saya tak marah orang akan fikir saya lemah

Manfaat-manfaat kemarahan ini adalah jangka pendek sahaja. Sebenarnya ia boleh dicapai melalui cara lain yang lebih asertif. Melepaskan kemarahan membawa berkat yang sementara sahaja. Pada jangka panjang ia akan menjejaskan perhubungan kita.

2. Belajar menenangkan diri dalam situasi genting. Bila perasaan marah timbul kita boleh
a) Gantinya dengan aktiviti lain seperti memandang pada benda dan bukan orang, memikir tentang apa yang kita lakukan pada hari ini atau menerangkan suasana bilik kepada diri sendiri atau membilang sampai 10.
b) Mengelakkan melalui atau meninggalkan tempat itu atau minta diri untuk berfikir
c) Menukarkan ritma otak seperti mendengar muzik atau lakukan senaman
d) Guna teknik relaks seperti menarik dan menahan nafas selama 5 saat
e) Kecut dan regangkan otot selama 5 saat
f) Urut bahagian dada dan perut
g) Ubah cara duduk dan regangkan bahu
h) Berimaginasi tentang pemandangan yang tenang atau yang neutral atau ketawa pada diri sendiri kerana situasi itu

3. Belajar cara atau strategi untuk mengelak kemarahan kelak
a) Mengenalpasti samada kemarahan kita itu sihat atau tak sihat iaitu membina atau destruktif b) Elak daripada menggunakan dadah atau alcohol untuk melupakan sesuatu
c) Baca dan menambahkan ilmu tentang pengurusan kemarahan
d) Bincang dengan orang lain yang berjaya menguruskan kemarahan mereka
e) Ubah kepada gaya hidup yang lebih sihat dan kurang stress
f) Sentiasa menahan dan mencabar setiap pemikiran yang membawa kemarahan
g) Sedari tentang kemarahan yang tersembunyi dalam sindiran atau perli
h) Belajar menjadi lebih asertif atau hadiri kursus untuk menambah kemahiran asertif
i) Meneliti segala punca kemarahan dari dahulu j) Berbincang dengan kaunselor atau pakar psikologi
k) Menghadiri kursus mengurus kemarahan Mengikut pakar psikologi marah adalah emosi sekunder. Di belakang emosi marah ini terdapat emosi primer seperti keresahan, duka, hampa, kehilangan, takut dan sebagainya yang terbit kerana sesuatu keperluan tidak diselesai atau dicapai.
Sebenarnya kemarahan ini menjejaskan peluang kita untuk mencapai sesuatu keperluan itu. Bila kita dapat mengenalpasti keperluan-keperluan ini kita dapat berusaha untuk mencapainya dan dengan itu kemarahan dapat dikawal atau diurus dengan sihat. Emosi marah adalah satu fenomena rasional yang berlaku di otak kiri kita. Untuk mengurusnya kita perlu menggunakan kedua-dua bahagian otak, khasnya otak kanan dan bahagian lain otak berkenaan dengan emosi untuk mengecam dan sedar bila perasaan marah muncul. Dengan demikian kita dapat menangani kemarahan dengan cepat dan mengekalkan ketenangan kita.

Monday, March 23, 2009

Indahnya islam....

Adat Berkenalan Sebelum Pernikahan
www.iLuvislam.com
oleh : azree_mh


“Cinta itu kan fitrah. Tak salah bercinta,” Kata si fulan
1.“Islam tak larang lelaki dan wanita berhubung,”
Si fulan 2 pula menyampuk. Ya. Memang betul bahawa lelaki dan perempuan boleh berhubung. Dan patut saling mengenali jika ada hasrat untuk bernikah.
Malah Nabi Muhammad turut menyuruh kita supaya melihat terlebih dahulu bakal pasangan kita itu. Ada satu kes pada zaman Nabi Muhammad yang berlaku antara Habibah binti Sahl dengan Tsabit bin Qais.Habibah tidak pernah melihat bakal suaminya sebelum berkahwin sampailah tiba malam pertama. Habibah sangat terkejut bila bertemu suaminya sehingga dia pergi berjumpa Nabi Muhammad.“Wahai Rasulullah, kepala saya tidak dapat bertemu dengan kepala Tsabit buat selama-lamanya. Saya menyingkap ruang kamar, dan melihatnya bersiap-siap. Ternyata dia sangat hitam kulitnya, pendek tubuhnya, dan sangat buruk wajahnya....”
:: HR Al Bukhari dan An Nasa’i ::
Tetapi semua di atas ini bukanlah alasan untuk kita melanggar semua peraturan yang telah digariskan dalam perhubungan antara lelaki dan perempuan. Mahu berkenalan itu adalah perlu, tetapi perlu mematuhi batas pergaulan.
Degup-degup Ta’aruf...........
“Saya bersembunyi di bawah pohon untuk melihatnya,” Kata Jabir bin Abdullah.Ungkapan Jabir bin Abdullah ini membawakan perasaan tegang, lucu dan menunjukkan degup di dada kian terasa untuk berkenalan. Memang Nabi Muhammad menyuruh para sahabat untuk mengenali terlebih dahulu pasangan yang ingin dinikahi.Tetapi para sahabat tidaklah mengambil peluang tersebut – mengenali dengan cara berdua-duaan, berbual-bual berjam-jam, bergelak tawa dan sebagainya. Kerana mereka sedar ada batasan dalam hubungan antara lelaki dan perempuan. Dan mereka faham jika itu yang agama pinta, mesti ada sebabnya.Apa yang perlu diwaspadai adalah ketika degup-degup itu dihasut oleh syaitan. Lalu menjadi serong. Tersimpang jauh dan menyesatkan. Sampaikan perkara yang salah kita katakan betul. Inilah yang ingin dibincangkan dalam entri kali ini.
Simpan Itu, Untuk Yang Halal Bagimu......
“Telah tertulis atas anak Adam akan nasibnya dari sudut zina akan bertemu dalam hidupnya, tidak bisa tidak. Maka kedua mata, zinanya adalah memandang. Kedua telinga zinanya adalah mendengar. Lisan, zinanya adalah berkata. Tangan zinanya adalah menyentuh. Kaki, zinanya adalah berjalan. Dan zinanya hati adalah ingin dan angan-angan. Maka akan dibenarkan hal ini oleh kemaluan, atau didustakannya.”
:: HR Muslim, dari Abu Hurairah ::.... Hadis ini meminta kita berhati-hati terhadap setiap yang kita lakukan. Setiap daripada anggota badan kita ada masanya yang memacu kita ke arah zina. Kadang kita sendiri tidak sedar. Tetapi bila ada yang memberi teguran mengingatkan, maka terimalah.Jangan pula kita cuba mengatakan perkara yang kita buat itu betul.Bagi yang sudah berpasangan, katakan kepada pasangan anda,
“Kalau yang kamu ingin beri itu adalah pesona tatkala saya masih belum layak menerimanya, maka saya harap itu bukan untuk saya. Ya, indera yang boleh memacu kita ke arah zina itu, saya harap bukan untuk saya selagi saya belum berkahwin dengan kamu.”Setiap indera kita iaitu mata, telinga, lisan dan sentuhan boleh memacu kita ke arah zina. Ini yang perlu kita jaga sebaik mungkin selagi belum berkahwin.Bantu Aku Menjaga Pandanganku
Pernah saya lihat dompet seorang kawan saya ada gambar seorang perempuan. Nampak macam tidak salah. Ah! Apa salahnya sekadar melihat gambar, bukannya bertemu melihat depan-depan.Ya, tidak salah kalau kita ingin melihat terlebih dahulu wajah dan bentuk fizikal bakal pasangan kita itu. Tetapi kalau sampai disimpan dalam dompet, laptop dan ditampal di loker untuk ditatap hari-hari itu, mungkin akan mendatangkan masalah.Itu bukan lagi niat untuk berkenalan tetapi sudah menjadi penyakit kepada hati. Kalau lama-lama sampai bertahun-tahun mungkin menimbulkan rasa jemu. Ah, sedangkan kalau seseorang itu pakai baju yang sama berhari-hari pun, sudah tentu kita jemu memandangnya.“Oit, kau dah takde baju lain nak pakai ke?”Ini baru soal melihat gambar berhari-hari, belum lagi bagi yang berjumpa mahu berhari-hari jugalah. Bak kata orang yang bercinta ini, sehari tidak jumpa bagaikan hati sudah mahu dirobek keluar. Makan pun tak lalu.Ha. Kalau makan tak lalu, berpuasalah. Hehe. Lagi saya suka kalau saya yang makan tak lalu. Boleh kuruskan badan.Mahu dikatakan sepandai-pandai kita pun, lagi pandai si syaitan tersebut. Orang kata lebih lama hidup maka lebih banyak pengalaman. Cuba kira sudah berapa lama kita hidup dan sudah berapa lama syaitan ini wujud di muka bumi.Betapa pandainya syaitan ini sampai bila kita melihat si dia, mata kita terasa terpikat sampai badan tiba-tiba jadi cergas. Biasalah kalau sudah tergoda, ibaratnya macam disuntik dadah. Kemahuan meluap-luap. Kemudian timbul pula penyakit hati.Jihad besar umat Islam: Melawan nafsuBantu Aku Menahan Kebisingan SyahwatWahai perempuan, tahukah anda bahawa imaginasi kaum lelaki ini begitu tinggi? Sampaikan kami ini boleh mengimpikan dan membayangkan dengan detail apa-apa sahaja dengan hanya mendengar suara.Jika suara anda itu lembut, ia akan membuat dentingan frekuensi yang sangat halus sampai menyengat-nyengat jiwa. Kadang-kadang berbisik-bisik sampai menimbulkan rasa ghairah yang tinggi.Saya bukannya menyuruh anda berteriak-teriak apabila bercakap dengan kaum lelaki. Memang sudah fitrah suara perempuan itu lembut. Jadi, janganlah dilembutkan lagi. Sampai merengek-rengek bercakap dalam telefon.Ah! Anda jangan ingat kalau cakap dalam telefon, kami tidak boleh membayangkan sesuatu. Bukankah saya sudah katakan tadi imaginasi kami ini sangat tinggi sampai anda tidak dapat membayangkannya. Hehe. Kalau tidak mana mungkin terlalu banyak iklan klub-klub telefon dalam majalah Mastika.Apa yang perlu dibuat apabila ingin bertemu dengan lelaki, tegaskan suara. Biar frekuensi itu tidak dapat menjentik sedikit pun hati-hati kami.Dan kepada kaum lelaki, tahanlah nafsu itu. Nanti niat asal yang hendak berkenalan itu jadi lain pula. Terpikat dengan suara, bukannya terpikat dengan agama.Bantu Aku BernafasJangan pula dilupakan hidung. Ini pun satu lagi deria yang sangat sensitif.“Wanita mana yang memakai haruman kemudian keluar dan berharap agar orang ramai dapat menghidu bau haruman tersebut, maka dia adalah penzina.”
:: HR Abu Dawud dan At Tirmizi ::.......Sekali lagi ingin saya ingatkan, imaginasi lelaki ini sangat tinggi. Sekali dia membau haruman daripada badan, berkemungkinan dia membayangkan sesuatu yang tidak patut.
Kulitku Sangat PekaSeorang naqib saya sewaktu di sekolah tersebut pernah mengibaratkan akan persentuhan kulit antara lelaki dan wanita bukan mahram itu seperti persentuhan kulit kita dengan kulit babi.Jangan salahkannya, kalau tersentuh kulit babi masih boleh disucikan. Tetapi dengar pula hadis yang ini:“Sungguh, jika kepala salah seorang daripada anda dicucuh dengan jarum besi yang menyala, itu masih lebih baik daripada anda menyentuh perempuan yang tiada halal bagimu.”:: HR At Thabrani dan Al Bahaiqi ::
Masih lagi saya ingin ingatkan, kita ini kaum lelaki sangat kuat berimaginasi. Kalau dengan mendengar dan bau sahaja pun sudah menerbitkan khayalan-khayalan yang tidak patut, apatah lagi kalau dapat menyentuh si dia.Ah! Anda mahu berkenalan atau mahu apa ini?Kawal Kata-kataOrang kata bila mahu berkenalan perlulah memaniskan kata-kata. Ya, betul. Tetapi memaniskan kata-kata bukan bermaksud sengaja membunga-bungakan kata-kata.Cukuplah mengeluarkan ayat-ayat yang sopan. Jangan sampai keterlaluan sampai bahasa berbunga-bunga. Kalau mahu menulis sajak, bolehlah.“Saudari, minggu depan rasanya kita perlu buat meeting untuk program ini.”“Saudari, rasanya sudah tidak tertahan hati ini untuk berjumpa. Moga silaturrahim yang dibina akan memantapkan gerakan program ini.”Bezakan dua ayat di atas. Kalau rasa pernah dengan sengaja mengeluarkan kata-kata dengan harapan dapat menyentuh hati si dia, maka cubalah berhenti sekarang. Bukankah anda kata sekadar mahu berkenalan. Apabila sudah berkahwin nanti, buatlah ayat yang macam mana sekalipun.Jaga Jarak“Janganlah seorang lelaki berdua-duaan dengan seorang perempuan yang bukan mahramnya. Dan janganlah seorang wanita keluar dengan seorang lelaki kecuali ditemani mahramnya.”:: HR Al Bukhari dan Muslim ::
Kalau tidak bertemu atau berjumpa, orang kata tidak sah sebagai syarat untuk berkenalan. Tetapi ada syaratnya juga.Kalau mahu berkenalan dengan si dia, jadilah lelaki yang berani terus berjumpa dengan ibu dan bapanya. Bukannya sekadar berjumpa di taman, di cafe atau di library.Dan kalau ada hal yang betul-betul penting, seperti meeting atau mahu buat kumpulan belajar bersama, pastikan perkara itu betul-betul perlu. Atau betul-betul terdesak. Jangan jadikan alasan dengan mengatakan sekadar mahu belajar. Eh, rakan sekuliah yang sama jantina bukankah ramai?Berkenalan Sebelum BerkahwinSaya cuba meringkaskan apa yang saya tulis di atas. Menurut Syeikh Muhammad al-Munajjid, beliau menggariskan beberapa perkara dalam pergaulan lelaki dan perempuan:1. Elakkan dari berkata-kata perkara yang di luar topik.2. Tidak membuat lawak atau melembutkan suara.
3. Tidak bertanya mengenai perkara peribadi (personal).
4. Berhenti bercakap jika berlaku keinginan didalam hati.Dan adat Melayu janganlah diabaikan. Bukankah adat Melayu itu juga banyak terselit unsur Islam. Ingat lagi adat merisik?Orang waktu dulu bila menyukai seseorang, dia akan meminta orang lain merisikkan untuknya. Bukannya dia yang dengan muka tidak tahu malu merisik sendiri.Janganlah kata adat merisik kita ini kolot. Tidak kena dengan peredaran zaman. Dan kemudian mengguna pakai adat Barat yang kononnya dikatakan moden. Tetapi adat mereka itulah yang merosakkan institusi kekeluargaan di sana.Masihkah anda mahu kata adat kita ini kolot?

Friday, March 6, 2009

Palestin..

salam...sahabt2ku sayang..
Kita dan Palestin
Nik Abduh Nik Abdul Aziz*editor

Jika anda berniat mendermakan sebahagian daripada wang anda untuk Palestin, anda sebenarnya masih tak faham-faham isu Palestin. Palestin bukan soal derma dan sedekah. Palestin adalah jihad dan kewajipan. Tuhan kita berkata, berjihadlah dengan harta dan nyawa kamu..Wang, bahkan nyawa setiap umat Islam adalah tagihan Allah untuk bumi yang disucikanNya itu. Tiada muslim yang tidak mengambil bahagian di dalam jihad Palestin sepanjang zaman kecuali tuahnya pasti direntap bumi suci itu di akhirat nanti. Palestin adalah ujian AllahPalestin adalah sebahagian ujian Allah ke atas umat nabi Muhammad sallaLlahu alaihi wasallam. Dari tiga bumi suciNya ( tanah haram ) itu, Allah memberi keamanan untuk Makkah dan Madinah, tetapi tidak untuk Palestin. Palestin sentiasa berdarah dan jika ia aman seketika atau lebih lama daripada itu, di sekelilingnya adalah penuh dengan komplot dan konspirasi musuh untuk merampas dan menghancurkannya kembali. Ia menjadi rebutan sepanjang zaman untuk umat tiga agama langit yang memiliki kitab samawi masing - masing yang mendakwa sejarah pendudukan dan pemerintahan di situ. Jika tidak kerana Allah menghukum dan memutuskan bahawa bumi haramNya itu adalah milik hambaNya yang bertaqwa yang berada di atas jalanNya yang lurus, iaitu Islam, agama tauhid nabi Ibrahim al hanif alaihissalam, iaitu datuk kepada ketiga - tiga umat tersebut, maka tiadalah umat Islam memiliki hujjah mutlak untuk memilikinya.
Cinta Palestin tanda iman dan taqwaMencintai Palestin adalah tanda iman dan taqwa. Kita mesti mencintainya melebihi kecintaan kita kepada tanah air sendiri.Roda zaman yang berpusing menentukan bahawa bangsa Yahudi telah berjaya merampas dan mendudukinya kini selepas perjuangan lama mereka untuk menguasainya semenjak ribuan tahun dahulu. Selepas mereka menguasainya, impian dan angan - angan mereka begitu memuncak bahawa merekalah anak - anak tuhan yang diberkati segala tindakan mereka.Hanyalah yang menghantui keyakinan mereka adalah pengetahuan tersembunyi mereka bahawa Palestin ini sebenarnya dan kesudahannya adalah milik umat yang menjadi musuh nombor satu mereka. Mereka tahu Palestin adalah untuk umat Islam.Hari ini, saat kita dan seluruh umat Islam cuba membina keyakinan dan azam baru di awal tahun baru hijrah, Palestin dibedil dan dibakar oleh Yahudi, musuh Allah, malaikat, manusia dan seluruh makhluk kecuali syaitan daripada kalangan jin dan manusia.Negara Israel hari ini yang menghimpunkan bangsa Yahudi sedunia itu tahu bahawa mereka tidak boleh hidup dengan hidupnya Islam. Justeru harapan, azam, keyakinan dan masa depan umatnya harus sentiasa dilumpuhkan dan dipadamkan dengan apa jua senjata dan peralatan. Umat Islam mesti kekal putus asa, putus harapan dan putus hubungan dengan tuhannya. Membunuh umat Islam adalah ibadah dan persembahan mereka kepada tuhan mereka yang mereka ciptakan sendiri.Cerita yang panjangPalestin ceritanya panjang dan akan terus memanjang sehingga kiamat. Bermula keamanan dunia adalah dengan amannya Palestin dan bermula kecelakaan dunia adalah dengan celakanya keadaan di bumi Palestin. Begitulah Allah menetapkan sunnahNya bahawa Palestin adalah ujian kehidupan manusiawi.Anda mesti tahu dan mesti akur bahawa lecehnya pengetahuan anda tentang Palestin adalah petanda lecehnya anda di sisi perjuangan Islam.Jangan harapkan negara-negara Arab untuk mengembalikan Palestin. Sehingga semalam pun, mereka tidak mampu menyapu dan membersihkan diri daripada tohmahan bahawa mereka adalah sebahagian konspirasi pengeboman di Genting Gaza. Mereka membisu seperti bisu anak dara yang melakukan zina. Negara Arab yang berzina dengan Israel! Ah, sejak bila mereka menerima kehadiran HAMAS? Apatah mengiktiraf mereka sebagai rakan hidup dan mati? Sedangkan mereka tahu bahawa HAMASlah nyawa dan nadi umat Islam Palestin hari ini. Anda hanya perlu meneka, siapakah yang lebih takutkan HAMAS? Israel atau Arab nasionalis syirik itu sendiri?Jangan pula mengharapkan negara kita. Negara kita tidak akan menyokong HAMAS sebab HAMAS adalah saudara PAS. Mengharap pemerintah negara bertindak untuk Islam di Palestin adalah seperti mengharapkan perempuan mandul melahirkan anak atau seperti mengharap lelaki yang telah dikasi untuk mensyahwati perempuan.Dalam dunia yang penuh nifaq dan kekufuran, harapan adalah terletak di atas bahu sekelompok umat Islam yang berjuang untuk kembali kepada Islam yang sebenar. Harapan dan keyakinan masa depan adalah daripada umat yang bersedia menghidupkan kewajiban berjihad fi sabiliLlah.Setiap kita mestilah mengambil bahagian melaksanakan kewajiban membebaskan bumi suci Palestin.Jika 10,000 umat Islam di Malaysia menyimpan RM100.00 setahun untuk perjuangan membebaskan al Masjidil Aqsa daripada cengkaman zionis Yahudi, maka wakil pejuang Islam Palestin yang datang ke negara kita akan pulang ke medan jihad dengan RM1 juta dari rakannya di Malaysia.
Allah terima taqwa di dalam dadaRM1 juta itu banyak tetapi ia adalah terlalu kerdil di hadapan bilionan dolar yang dibelanjakan oleh Yahudi dan sekutu Amerikanya untuk menjajah tanah suci itu. RM1 juta itu banyak, tetapi ia adalah sedikit di banding 15 juta umat Islam di negara kita. Atas nama kewajiban ugama, umat Islam di Malaysia semestinya mengeluarkan puluhan juta ringgit untuk perjuangan suci ini.Sekali lagi, usah mengharap dan berangan wang saku kerajaan nasionalis Melayu akan tumpah walau setitik ke Palestin. Jika ia menitik, ia akan jatuh ke anak mata buat mengaburi pandangan mata. Pemimpin nasionalis Melayu ini pula, bila masa mereka cukup duit? Mata mereka tidak melihat kecuali duit.Allah tidak menerima RM100.00 yang kita keluarkan itu. Allah menerima taqwa di dada kita. Taqwa kitalah yang akan menggapai Tuhan dan ridhaNya. Ertinya, bukanlah RM1 juta yang perlu kita kumpulkan daripada 10,000 umat Islam di Malaysia, bahkan kita memerlukan sejumlah hambaNya yang bertaqwa yang berjuang di atas jalanNya yang benar. Apabila ada taqwa, adalah wang yang dikeluarkan atas nama kewajiban dan jihad.100 orang kaya di negara kita yang bertaqwa sudah cukup untuk menghantar RM1 juta atau lebih ke Palestin. 1000 umat Islam daripada masyarakat bandar pertengahan yang bertaqwa sudah cukup untuk menghasilkan RM1 juta untuk Palestin.Jika setiap kita bertekad untuk menggabungkan diri dalam 10,000 umat Islam negara yang tidur bangunnya adalah untuk Palestin dengan berazam menjadikan perjuangan membebaskan bumi suci itu sebagai sebahagian amal jihadnya di hadapan Allah di padang mahsyar kelak, pastinya kita mampu saja menghantar RM10 juta setiap tahun ke sana.Ia adalah jumlah yang sedikit. Tetapi bayangkan betapa gembiranya rakyat Palestin, terutama para pejuangnya apabila mendengar jumlah wang sebanyak itu datang daripada saudara mereka di Malaysia yang menyokong perjuangan mereka. Bayangkan betapa roh jihad mereka akan semakin panas dan membara buat membakar Yahudi laknatuLlah itu.Saya membubuh angka agar anda tahu bahawa Allah mengurniakan pahalanya dengan angka dan juga berat. Dua rakaat masing - masing di Masjid Nabawy, di Masjidil Haram dan di Masjidil Aqsa adalah bersamaan lebih ratusan ribu rakaat berbanding dua rakaat dan sujud anda di masjid Putra Jaya atau di balaisah di hadapan rumah anda.Bukan negara - negara umat Islam yang hidup penuh dayus dan nifaq hari ini yang akan membebaskan bumi Palestin daripada penjajahan. Mereka adalah bagai buih - buih yang dilambung ombak tanpa perlu dihirau hitung berapa beratnya.

Monday, March 2, 2009

Wanita

Rama-Rama dan Wanita
Lihatlah rama-rama, ia cantik. Apabila pandangan kita dihiasi rama-rama, kita menjadi suka dan ceria. Hampir semua orang akan tersenyum melihat rama-rama. Ia mengindahkan alam dan menyempurnakan sekuntum bunga. Seindah mana pun bunga tanpa rama-rama mahu hinggap di situ, tentu ada sesuatu yang tidak kena.
Cubalah tangkap dan pegang rama-rama itu dengan sayapnya. Lihat apa yang melekat di jari anda,warna dan corak rama-rama itu telah berpindah ke jari-jari anda. Kemudian lepaskan kembali, ia terbang tapi lebih terbuai oleh angin. Siapa pun yang akan menangkapnya kembali tidak tertarik padanya lagi. Harganya telah tiada untuk dikagumi, disimpan mahukan diawetkan. Rama-rama ibarat wanita. Ia indah untuk dipegang tetapi nilainya cepat turun setiap kali ada tangan- tangan yang tidak wajar hinggap pada tubuhnya. Memang fizikalnya tiada apa-apa yang kurang, tapi harga diri dan maruah telah mula tercemar. Begitulah wanita. Ia bagaikan rama-rama yang terbang membawa corak-corak indah, apabila corak-corak itu telah pudar ia tidak dipedulikan lagi. Harga rama-rama terletak pada warna dan coraknya; harga wanita terletak pada apakah tubuhnya masih tulen tatkala dia didampingi oleh suaminya. Rama-rama terpaksa berjuang untuk memulakan hidupnya. Dia terpaksa membebaskan diri daripada kepompong. Bukan mudah untuk keluar daripada kepompong yang mengikat itu. Sedangkan sepanjang berada di dalam kepompong tiada siapa pedulikannya, malah tatkala bergelar ulat ia lebih dibenci.Sulitnya untuk akhirnya bergelar rama-rama. Terpaksa melalui kitaran dan evolusi bentuk. Daripada sesuatu yang menjijikan akhirnya bertukar menjadi sesuatu yang amat menyenangkan. Rama-rama adalah contoh terbaik wanita untuk sedar betapa bernilainya kehidupan mereka. Sewaktu anda dipuja, usah terlalu mabuk sebaliknya kenang-kenang kehidupan serba susah sebelum itu. Sewaktu anda digoda, dihambat dan dirayu usah terlalu mudah menyerah sebab ingatlah mereka yang bersusah payah memastikan anda dapat bangkit sebagai manusia sempurna hari ini. Anda tidak muncul sendiri, sebaliknya anda adalah lambang pengorbanan ibu bapa. Usah jadi rama-rama yang di dalam bingkai gambar, indah dipandang tetapi diri sendiri menanggung beban. Hiduplah dengan bebas dan terjemahkan kebebasan itu kepada nilai-nilai murni yang perlu dipertahankan. Hak anda ialah memelihara kehormatan. Selama mana anda memelihara kehormatan dan maruah diri anda berada pada terbaik, sebaik sahaja anda tidak peduli kepada siapa maruah itu hendak diberikan, anda sudah kehilangan masa depan. postman-butterfly Kalaulah rama-rama tahu dia cantik dan sentiasa memukau penglihatan manusia, dia tentu tidak mudah-mudah terbang ke sana sini. Sebab setiap kali ia mengibarkan sayapnya, ia sentiasa terdedah pada bahaya. Namun rama-rama tidak pernah tahu dia itu indah dan sentiasa menjadi sasaran manusia. Jika anda tidak pernah tahu kewanitaan anda itu adalah sasaran terpenting sang penceroboh, anda ibarat rama-rama yang tidak sedar diintai bahaya. Mahalkan harga diri anda. Semakin sukar anda dimiliki semakin mahal nilai anda di sisi lelaki. Lelaki perosak hanya inginkan kuasa memiliki tetapi tidak mahu setia apalagi memelihara dan melindungi anda. Usah terperangkap ke dalam tangan yang hanya akan meleraikan warna-warna anda. Setelah warna- warna itu hilang anda dibiarkan. Jadilah wanita angun yang punya nilai dan maruah diri, anda akan lebih dihormati. Nilai anda bukan terletak pada berapa ramai lelaki yang ingin memiliki anda tetapi berapa ramai yang benar-benar sanggup menyintai anda. Cinta itu terjemahan pada kasih sayang dan belaian sayang penuh ikhlas. Selama mana anda belum menemuinya anggaplah diri anda masih berhak terbang bebas bagaikan sang rama-rama. Jadilah rama-rama yang mengindahkan alam, jadilah wanita yang membanggakan semua orang.